Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2024

Kisah Cintaku dengan Si Pujangga Sekolah

Gambar
  Panggil saja aku Tedy, ABG ganteng dan bahkan sebagian teman-temanku mengatakan kalau aku pantas jadi artis. Gimana tidak, aku tinggi, wajahku ganteng, tubuhku juga atletik, hingga banyak cewek-cewek disekolahku naksir sama aku, namun aku hanya menanggapinya biasa saja karena aku belum ada cocok. Hingga akhirnya orang tuaku pindah kota dan aku harus ikut pindah sekolah juga dan aku belum mempunyai kenangan disekolahku yang lama, sungguh malang banget nasibku ini. Setelah aku pindah disekolahku yang baru, dengan bermodalkan wajahku yang ganteng tak sulit aku mencari teman disana hingga aku mendapatkan teman dekat yang bernama Fara. Ceritanya berawal dari sini, Hari pertama aku masuk kelas 3 aku di kenalin di salah satu kelas kalu nggak salah 3 IPA aku orang pinter wajar masuk IPA hauahahhauah!! Aku di kenalin sama guru aku n kepsek di kelas udah gitu aku di suruh duduk di samping cewe yang langsung aku kenal namanya Fara, Tingginya sebahunya aku badannya sintel banget pay*dar*nya ...

Harga Sebuah Nilai yang Terlarang

Gambar
  Sinta gemetar ketika memasuki ruangan dosen sore itu. Ruangan itu sepi dan hanya ada sang dosen yang selama ini terkenal galak dan tidak pernah ramah dengan mahasiswanya. Dia mendekati Pak Putra yang sedang duduk di depan mejanya di sudut ruangan yang sepi. Hujan diluar semakin menambah seram suasana sepi kantor dosen itu. Dia menetap Pak Putra yang sedang mengerjakan koreksi jawaban ujian mahasiswanya. . Sinta, duduk. . . kata Pak Putra dingin, memerintah Sinta. Sinta pun hanya bisa menurut. aktifis kampus cantik berjilbab lebar bertubuh sekal itu duduk di kursi di seberang meja Pak Putra. Pak Putra kembali mengerjakan koreksinya, sementara Sinta hanya bisa diam menunggu sambil gelisah. Akhwat itu sebenarnya ingin segera pulang, namun karena ia harus mendosen nilainya yang jelek agar bisa segera ambil bebas teori semester depan, dia harus melobi Pak Putra dosennya ini. Beberapa waktu kemudian, sepertinya Pak Putra sudah selesai dengan pekerjaannya dan memandang Sinta. : “Mau apa...

Ketika Moral Mantan Guruku Terkalahkan oleh Nafsu

Gambar
  Namaku Fendra, dan ini ceritaku saat masih 18 tahun. Saat ber*ngkat keyogya untuk kuliah aku bertemu dengan Bu Ajeng dan Pak Jerry suaminya. Bu Ajeng adalah mantan guruku saat SMP dulu. Setelah bercerita panjang lebar mereka menawarkan padaku untuk tinggal ditempat mereka selama aku kuliah. Setelah mendapat ijin orang tuaku, akupun menerima tawaran baik mereka karna aku memang tidak punya kenalan diyogya. Setelah sebulan tinggal bersama aku tahu kalau Pak Jerry yang bekerja diluar pulau sering sekali ber*ngkat, sementara kedua anaknya lebih memilih tinggal bersama neneknya dikalimantan untuk mernyelesaikan pendidikan dasar mereka. Aku sering melihat Bu Ajeng melamun sepulang dia dari mengajar disekolah. Bu Ajeng juga sering cerita panjang lebar padaku tentang kesepiannya dirumah selama ini. Dan aku selalu menjadi pendengar yang baik. Dibalik sikap baik yang kuperlihatkan, terpendam h*srat yang ada sejak SMP dan tumbuh lagi sejak pertemuan kembali dengan Bu Ajeng sekarang. Waktu S...

Ketika Profesionalisme Berhadapan dengan Godaan Sekretaris

Gambar
  Sebuah kisah yang telah ku alami sendiri, cerita ini berawal dari pekerjaan ku yang sangat padat. Perkenalkan sebut saja aku Didi, awal cerita… dikarenakan perkerjaan ku yang sangat sibuk di kantor, sehingga saat dikantor aku tidak kenal waktu jam kerja.. Mungkin aku tidak menyadari bahwa selama ini sekertaris ku sering menggoda aku dengan cara2 yang kadang tidak masuk akal, tapi dikarenakan sibuk nya pekerjaan ku selama ini aku tidak hirau kan sekertarisku ini. Padahal sekertarisku ini sudah menikah, tetapi belum dikarunia anak. Ya mungkin dia belum ingin mempunyai anak terlebih dahulu.. Singkat cerita pada suatu hari, saat itu kerjaan ku kembali menumpuk dan belum lagi ada project baru yang akan masuk. aq meminta sekertarisku itu untuk lembur membatu ku menyiapkan semua materi untuk perentasi di depan clien baru besok. Disaat anak2 buahku sudah pulang semua, tinggal alah dikantor hanya aku dan sekertarisku ini. Pekerjaan ini membuatku sangat pusing, aku meminta tolong kepada se...